2025-04-29 | admin3

Nostalgia Dulu Yuk! Berikut Outfit Style Zaman 2012

Tahun 2012 terasa seperti baru kemarin bagi banyak orang, tetapi dalam dunia fashion, satu dekade bisa membawa perubahan besar. Saat itu, tren berpakaian dipengaruhi oleh budaya pop, musik, dan media sosial yang mulai berkembang pesat. Generasi milenial yang kala itu masih remaja atau mahasiswa sangat akrab dengan berbagai gaya ikonik 2012 yang kini terasa penuh nostalgia. Yuk, kita kilas balik ke era tersebut dan lihat outfit style zaman 2012 yang dulu hits banget!

1. Flannel Shirt: Rajanya Layering

Salah satu item wajib di tahun 2012 adalah kemeja flanel. Baik dipakai sebagai atasan, jaket tipis, atau diikat di pinggang, flannel menjadi simbol gaya santai ala anak nongkrong. Dipadukan dengan kaos polos dan skinny jeans, tampilan ini cocok untuk hangout, konser, atau bahkan sekadar jalan ke mall.

Flannel dengan motif kotak-kotak merah, hitam, atau biru mendominasi, sering kali dipilih karena mudah dipadukan dengan banyak outfit lainnya.

2. Skinny Jeans: Semakin Ketat, Semakin Keren

Kalau bicara 2012, tidak mungkin melupakan skinny jeans. Baik pria maupun wanita berlomba-lomba mengenakan jeans seketat mungkin. Model ripped (sobek) di bagian lutut atau jeans berwarna pastel menjadi pilihan favorit.

Bahkan, beberapa orang nekat membeli ukuran lebih kecil agar hasil akhirnya tampak super fit di badan. Tidak nyaman? Mungkin. Tapi demi tampil stylish, siapa takut!

3. Cardigan Tipis: Simpel Tapi Fashionable

Cardigan tipis dengan warna netral seperti abu-abu, hitam, atau navy adalah must-have item lainnya. Dipadukan dengan kaos bergambar atau tank top, cardigan ini memberi kesan kasual dan effortless. Cocok banget buat ke kampus atau sekadar nongkrong di café.

Bahkan di acara semi-formal, cardigan sering dijadikan alternatif jas ringan, dipadukan dengan celana chino untuk look yang lebih rapi tapi tetap santai.

4. T-shirt Graphic: Semakin Ramai Semakin Hits

Kaos bergambar (graphic tee) bertema band, kartun, quote konyol, atau ilustrasi abstrak sangat populer di 2012. Semakin unik gambar atau tulisan di kaosmu, semakin keren dianggapnya.

T-shirt ini seringkali digunakan untuk menunjukkan identitas atau selera musik, mulai dari penggemar rock alternatif, hip-hop, sampai indie.

5. Sepatu Converse dan Vans: Sepatu Sejuta Umat

Sepatu legendaris seperti Converse Chuck Taylor dan Vans Old Skool menjadi pilihan utama di tahun itu. Sepatu kanvas ini memberi kesan rebellious dan casual yang pas dengan gaya streetwear zaman itu.

Warna klasik seperti hitam, putih, merah, atau  motif kotak-kotak Vans sangat mudah ditemukan di mana-mana, dari kampus, konser, hingga mall.

6. Kalung Panjang dan Gelang Kulit: Aksesori Wajib

Buat melengkapi outfit, banyak orang menambahkan kalung panjang dengan rajazeus website resmi liontin unik atau gelang kulit berlayer. Aksesori ini memberikan sentuhan edgy pada penampilan, terutama bagi yang ingin tampil lebih “anak band” atau “skater boy/girl.”

Selain itu, jam tangan besar dengan tali karet atau kulit juga populer, seringkali digunakan lebih sebagai fashion statement daripada sekadar alat penunjuk waktu.

7. Beanie dan Snapback: Topi Wajib Anak Gaul

Topi model beanie (kupluk rajut) dan snapback (topi dengan bagian belakang bisa diatur) adalah pelengkap gaya yang tidak bisa dilupakan. Beanie sering dipakai sedikit “menggantung” di belakang kepala, sedangkan snapback biasanya dipakai agak miring untuk kesan santai dan cuek.

Topi-topi ini identik dengan gaya streetwear, skateboard culture, dan komunitas musik hip-hop atau punk.

8. Colorful Everything: Fashion Berani Eksperimen

Satu lagi ciri khas tahun 2012: warna-warna cerah! Mulai dari celana jeans warna neon, kaos kuning terang, sampai sneakers merah mencolok, semua serba berani.

Tidak jarang, gaya ini terinspirasi dari tren K-pop yang mulai merambah dunia internasional pada masa itu. Mix and match warna yang kontras dianggap keren dan menunjukkan kepribadian fun.

BACA JUGA: Mengenal Gaya Fashion Orang Inggris dari Casual hingga Formal

Share: Facebook Twitter Linkedin